Arga kembali duduk dan menikmati soto Lamongan yang di ambilnya. Sedangkan Senja mengambil ponselnya yang berdering di dalam hand bag. Sabda yang menelepon. "Halo, Assalamu'alaikum, Mas." "Wa'alaikumsalam," jawab Sabda di sana. "Kamu lagi istirahat ya ini? Rame banget." "Iya, aku lagi makan siang. Mas, sudah makan?" Arga memperhatikan Senja yang sedang bicara. Melihatnya berinteraksi dengan suaminya membuat pria itu tersulut api cemburu. Dia mengunyah nasinya dengan sangat malas. Senja selesai bicara dan mengembalikan ponsel ke dalam hand bag-nya. "Kamu bahagia?" tanya Arga datar. "Tentu saja aku bahagia. Mas Sabda sangat baik dan perhatian." Jawaban Senja membuat mata Arga memandang tajam dengan gigi yang mengatup rapat. "Kamu yakin dia mencintaimu?" Senja mengangkat wajah saat