Happy Reading. Dikta akhirnya menemui dokter Bima, dia tidak terlalu memikirkan saat tadi bertemu dengan Selma bersama pria yang sangat berpengaruh di kota ini. Meskipun sebenarnya dia juga sedikit penasaran, tetapi penasaran dengan hasil tes DNA dia dan putrinya yang akan keluar hari ini. Dikta mengetuk pintu ruang dokter Bima, setelah mendengar suara dari dalam yang menyuruhnya masuk, akhirnya Dikta membuka pintu itu dan langsung masuk ke dalam. Bisa dilihat dokter Bima yang sedang menatap sebuah map berwarna biru kemudian beralih menatapnya. "Selamat siang pak Dikta?" sapa dokter Bima tersenyum. Pria itu membalas senyum dengan kaku, bahkan kakinya terasa begitu berat untuk melangkah maju ke arah meja kerja sang dokter. Apakah Dikta takut dengan hasil yang akan dia terima setelah ini