Part 49

2303 Words

                    happy reading                     selamat membaca semuanya.                     *** *** ***             Leva menatap tajam pada Azka yang berada dalam ruangan rawat inapnya di rumah sakit. Pria itu mengunjungi Leva dan tersenyum puas melihat wanita itu yang terbaring lemah di rumah sakit. Ini akibatnya Leva yang bermain di belakangnya dan tidak menuruti apa yang Azka katakan.             “Bagaimana rasanya? Sakit bukan?” tanya Azka dan tersenyum penuh rasa kasihannya. Tapi, itu hanya sebentar saja. Azka mengubah ekspresinya menjadi sebuah senyuman penuh rasa puas dan tidak ada belas kasih lagi di situ.             Leva tertawa pelan. “Aku tak merasakan sakit. Lebih sakit lagi kalau aku melihat Shena mati di tangan pria yang mempunyai dendam pada wanita sebaik She

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD