Hans berjalan menghampiri mereka dan menatap tajam tangan Raihan yang sedang menyentuh tangannya Batari. Raihan reflek melepaskan genggaman tangannya karena takut Hans akan marah. "Batari kemari, " perintah Hans. "I.. iya, " Batari berjalan mendekati Hans dengan wajah ketakutan. Apa Hans akan salah paham lagi? tapi kenapa suaminya itu bisa naik helikopter? apa helikopter ini milik bos Rio? Hans tiba-tiba saja merengkuhnya ke dalam pelukannya. Semalaman dia tidak bisa tidur. Pagi-pagi sekali dia langsung terbang kemari demi memastikan keadaan Batari secara langsung. "Kamu tidak apa-apa? " tanya Hans. Pelukan Hans terasa nyaman, Batari melingkarkan tangannya di pinggang suaminya itu. Aroma parfum yang menenangkan menguar dari tubuhnya menambahkan rasa nyaman di dalam hatinya. "Iy