Thevy membuka email yang baru saja masuk dari editornya. Selamat siang Mbak Thevy, Naskah masih saya baca ulang, takutnya masih ada typo yang belum direvisi. Sementara itu, Mbak Thevy bisa milih layout untuk novelnya. Saya lampirkan covernya juga, ya, yang udah direvisi kemarin. Nanti biar diadakan voting cover di i********: resmi Penerbit Harpala agar pembaca juga bisa ikut milih cover yang cocok sama novelnya. Nanti kabarin ya, mau pakai layout yang mana. Salam, Deswita Herita. Thevy tersenyum senang membaca email dari editornya itu. Setelah hampir gagal terbit karena skandal yang Fiona sebabkan, akhirnya pihak penerbit memberi Thevy kepastian jika novelnya tetap akan terbit di sana. Dan sekarang, enam bulan kemudian, novel Thevy sudah sampai tahap pemilihan cover. Kalau tidak ada