Suara riuh tepuk tangan menyeruak memenuhi se-isi halaman belakang ketika Milly menerima lamaran dari Keenan. Semua orang yang berada di sana dapat merasakan bagaimana perasaan Keenan dan Milly yang pastinya sangat bahagia. Pun dengan mereka yang juga ikut bahagia bersama dengan kedua pasangan muda tersebut. Milly tidak pernah menyangka jika Keenan akan melamarnya malam ini. Dan gadis itu juga tidak pernah menyangka jika Keenan melamarnya di depan banyak orang. Bahkan di depan kedua orangtuanya.
Seharian ini Milly merasakan tingkah Keenan sedikit lain dari biasanya. Namun tidak pernah terbayang sekali pun dalam benaknya jika lainnya tingkah Keenan adalah karena sibuk menyiapkan ini semua. Hal ini sungguh di luar dugaan gadis itu.
“Selamat ya, Sayang. Mama ikut bahagia bersama dengan kal
