Citra membuka matanya. Jarum jam sudah menunjukkan hampir pukul lima pagi. Ia menempati sebuah kamar suite di lantai teratas hotel the ERWE milik keluarga suaminya. Raka masih terlelap di sampingnya. Ia tersenyum mengingat bagaimana Raka menyentuhnya semalam. Pipinya menghangat. Dikecupnya kening suaminya, lalu ia beranjak ke kamar mandi setelah menemukan baju tidurnya. Raka membuka matanya beberapa menit kemudian. Ada kehangatan yang terasa hilang dari sisinya. Ia tersenyum mendengar suara air dari kamar mandi. Diraihnya boxernya yang tercecer di bawah tempat tidur kemudian menyusul ke kamar mandi. Raka mendesah kecewa mendapati istrinya sudah menggunakan jubah mandi dan sedang mengambil air wudhu. “Kok udah selesai?” protesnya. “Ayo Abang buruan mandi, keburu habis subuhnya,” jawab Ci