Bab 33 Ini Sangat Memuaskan

1772 Words

“Eh.. Sudah lama menunggu?” Tanya dokter Sharon Avilla, mencoba menutupi keterkejutannya. "Kemana saja kamu? Dua hari menghilang tanpa kabar berita, apa sebenarnya yang kamu lakukan?" tanya Ramos dengan nada marah, mengabaikan pertanyaan Sharon. Sharon mengernyitkan dahi, berusaha bersikap tenang. "Oh, saya punya beberapa urusan mendesak terkait bisnis keluarga kami, Dr. Warren. Maaf atas ketidak hadiran saya," jawabnya dengan suara pelan, meskipun masih merasa terkejut dengan keberadaan dokter Ramos Warren di ruang kerjanya. Pria yang merupakan direktur rumah sakit ini menatapnya penuh kemarahan. "Jangan main-main denganku, Sharon. Kamu mendapatkan jabatan dan kesempatan meraih dokter spesialis karena aku. Jangan pernah lupakan itu." Sharon merasa terpukul oleh kata-kata Ramos Warren.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD