Sandira tiba di lantai bawah tanah, akan tetapi dia tidak menemukan apa yang dia cari. Wanita itu menggunakan sebatang obor untuk melihat suasana sekitar. Tempat tersebut sangat gelap dan pengap. Sarang laba-laba ada di mana-mana. Sandira terus melanjutkan langkah kakinya menuju ke sebuah lorong, wanita itu sampai pada sebuah ruangan. Peti mayat berjajar di sana, hanya jasad dirinya yang tidak ada di sana. Jasad ratu sebelum dirinya masih ada di sana berupa tengkorak. Sandira melangkah mendekati peti di mana dulu jasadnya pernah terbaring di sana. Dia berharap untuk menemukan beberapa petunjuk tentang asal-usul dirinya sebelum menjadi ratu.
Peti tersebut masih utuh, padahal seingatnya peti itu sudah pecah beberapa ratus tahun yang lalu. Ukiran pada dinding peti masih sama. Tidak ada yang
