“Jangan aneh-aneh deh, mendingan Bos pergi dari sini sekarang juga. Sadarlah besok adalah hari penting. Hari pernikahan Bos dan Bu Fiona.” Naily terus mengingatkan Gavin tentang hari esok.
“Aku serius ingin tidur sama kamu sebelum benar-benar menikah dengan Fiona,” balas Gavin.
“Hanya tidur?”
“Memangnya kamu ingin yang lebih dari tidur, Ly?”
“Astaga. Ya tidaklah. Aku malah tidak nyaman kalau Bos di sini,” balas Naily. “Tapi aku terlalu lelah kalau harus berdebat sekarang. Jadi … silakan Bos tidur di sini. Biarkan aku yang di sofa.”
Naily yang hendak melangkah, spontan setengah menjerit saat tangannya ditarik sehingga membuatnya ikut berbaring di kasur tepat di samping bosnya. Mereka pun berbaring menyamping saling berhadapan, membuat Naily deg-degan berjarak sedekat ini dengan bosnya.
