Jihan masih berdiri tegak di depan pintu lift yang tengah terbuka menunggu dia untuk masuk ke dalam. Terlalu lama pintu tersebut terbuka saat hendak menutup kembali Jihan segera masuk ke dalam. Berdiri bersebelahan dengan orang tersebut. Pria itu hanya tetap diam seperti yang dia lihat sama seperti sebelumnya. Jihan mencoba mengabaikan keberadaan pria tersebut, dia tidak ingin konsentrasinya tentang kasus yang ia tangani menjadi buyar. Awalnya Jihan ingin menuju ke lokasi di mana terjadinya pembunuhan tentang korban bernama Anita, tapi sepertinya niatnya tersebut terpaksa urung lantaran lift tiba-tiba mati. Jihan menelan ludahnya karena dia tidak bisa melihat pria tersebut, satu detik berikutnya dia melihat senter kecil menyala dari genggaman tangan pria tersebut. Jihan sempat melihat si

