Ihsan tampak siap menjelaskan segala sesuatunya ke Wisnu, dan dia yang sudah memiliki sedikit keyakinan bahwa kedua orang tua Mia yang pada akhirnya menerima hubungan cintanya dengan Mia. Terlihat dari sikap Ami yang tenang, bahkan menyuruhnya kembali ke ruangan untuk menemani Mia, juga Wisnu yang tidak menunjukkan sikap enggan sama sekali. Lagi pula dia cukup mengenal Wisnu dan beberapa kali bertemu dan berbincang, juga sama-sama terlibat dalam proyek dari perusahaan Rukmana. Keduanya kini duduk berhadapan, dan sempat pula kompak menoleh ke arah Ami dan Mia yang terlihat sedang bergurau kecil, entah apa yang dibicarakan mama dan anak itu, dan Mia yang terlihat sangat ceria. “Baru hari ini Mia senyum dan ceria,” ujar Wisnu, seakan memberi kode agar Ihsan memulai bicara. “Oh.” Ihsan sed
Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books


