Jembatan Biru

1427 Words

Senin (20.50), 29 Agustus 2022 --------------------------- Setelah melalui jalan sempit dan rasanya seperti keluar masuk hutan, akhirnya mereka tiba di… entah bagaimana menyebutnya. Area itu luas. Pepohonan tinggi tak serapat sebelumnya. Malah terkesan seperti lembah di antara gunung dengan sungai-sungai jernih berbatu yang mengalir indah. Mendadak Khairul berhenti seraya bertanya, “Gak siapin hp?” “Sudah sampai?” tanya Emilya antusias. “Kok berhenti?” “Masih ada motor di depan. Jalurnya cuma buat satu motor.” Tak lama kemudian Emilya melihat motor yang Khairul maksud. Berjalan berlawanan arah dengan mereka. Setelahnya Khairul kembali bertanya apa dia tidak berniat memfoto atau merekam? Memang biasanya Emilya suka merekam pemandangan alam seperti ini. “Enggak, pengen dinikmati saja.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD