Kecelakaan

1546 Words

Esok harinya, Nawa belum kembali ke Nganjuk. Namun, ia mengaku ke Brama kalau sudah pulang. Semua dilakukan demi meminimalkan serangan berbahaya mendadak dari pria tersebut. Sore hari setelah jam kantor, Nawa membuat janji temu dengan Sari di sebuah kafe. Nawa sengaja tiba lebih dulu dan memilih menunggu. Setelah beberapa saat menanti, sahabatnya itu datang seraya memekik. “Wawaaa!” Sari berlari dan langsung menubruk Nawa yang sedang duduk manis. “Kangeen!” Dua hawa itu melepas rindu dengan heboh setelah cipika-cipiki dan berpelukan dramatis. “Apa kabar?” tanya Nawa. “Kabar buruk. Kamu sih, tiba-tiba ilang dari kantor setelah titip barang ke Sir Brama. Nomor nggak aktif, hari ini hubungi aku ternyata ganti nomor. Gara-gara kamu, sampai-sampai Presdir ngamuk sama aku.” Nawa terbahak-b

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD