92

1792 Words

Di atas ranjang di kamar tamunya Fay Alisha Rossalind, pagi ini kamu bisa melihat dua manusia dewasa berbeda gender saling peluk. Shakka yang akan berangkat siang ini sama sekali tidak mau membiarkan Wyne menjauh darinya. Ia hanya membiarkan Wyne pergi untuk mengganti pembalut. Shakka tidak peduli jika fakta bahwa ia berada di kamar ini membuat Wyne malu pada Fay. Toh Fay sudah memperkirakan ini sebelumnya. Adik Shakka itu tidak sekedar ibu muda yang cantik tapi juga cerdas. Yang tidak bisa Fay ramalkan hanyalah perubahan cuaca dan perubahan hati Abid. “Bang!” pekik Fay yang sudah siap untuk kelas terakhirnya di minggu ini sebelum melaksanakan ujian akhir semester. “Hm?” jawab Shakka dari ceruk leher Wyne. “Lepasin kali Kakaknya. Aku ada kelas pagi dan Kakak janji mau jagain Ammar. Aba

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD