"Galang Permana," tutur Tom sembari menyerahkan sebuah foto berukuran 5x6 di depan Erlangga. Pria paruh baya tersebut menatap foto pria tampan yang di sodorkan ke arahnya, anak muda yang telah berani menghancurkan pesta pernikahan mewah yang telah ia gelar semegah mungkin. Akibat perbuatannya tersebut, ia telah merugi banyak hal, termasuk uang, dekorasi pengantin, perabotan rumahnya yang harganya tak sedikit serta kehilangan banyak nyawa. Hampir 20% dari anak buah dan para pelayannya meninggal karena penyerangan ini. Terlebih lagi, menantu kesayangannya sampai di racuni dan putra tunggalnya terluka.
"Cari dia sampai dapat, bawa dia padaku. Aku sendiri yang akan memenggal kepalanya." Ucap Erlangga sembari mengusap bibir bawahnya yang masih terdapat luka dengan kasar.
"Baik Tuan!" Jawab To
