183: TEA, LOVE, AND LITTLE STARS

1766 Words

There are homes that bloom with flowers, and there are homes that bloom with love. Ours does both—especially when tea is shared in quiet moments and little stars sleep soundly nearby. *** Dua Hari Setelah Kepulangan  “Kok sudah bangun, Kak?” tanya Meta saat Sofi mendekat. “Bisa tidur semalam?” “Bisa kok, Mi,” jawab Sofi. “Mudah-mudahan our stars bagus terus tidurnya,” timpal Niken yang disahuti kekehan Andien. “Horor ya, Ndien?” “Lumayan, Mi,” jawab Andien atas pertanyaan retoris Niken. “Dulu, sampai 40-hari deh baru bener tidurnya Arna dan Arya. Mulai begadangnya …” Andien mengerutkan kening, mencoba memanggil kenangan 18-tahun yang lalu. “Masuk minggu kedua, Mi.” “Belum tiba saatnya berarti, ya Ma?” Sofi menanggapi. “Tapi, Kak … kembarnya Yanda Kenan dan Ayah Kia ngga ada yang

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD