Mengantar Shaka dan Anya

2710 Words

"Kalau aku bilang di usiaku yang sudah tiga puluh tahun ini, kamu sudah bikin aku nggak kepikiran sama wanita lain selain kamu, apa kamu percaya?" Suara Demian terdengar tenang, tapi ada ketegangan samar yang tidak bisa disembunyikannya. Leah, yang baru saja akan menyuapkan potongan black forest ke mulutnya, terhenti begitu saja. Tangannya sempat menggantung di udara, tatapannya sedikit membesar. Ia tidak langsung menelan apa yang ada di mulutnya, seperti otaknya sedang berusaha mencerna kata-kata yang baru saja keluar dari mulut Demian, setelah itu dia menurunkan tangannya perlahan. Demian sendiri tidak langsung menambahkan apa - apa. Ia hanya menatap Leah, membiarkan kata - katanya menggantung di udara, menunggu reaksi yang entah akan seperti apa. Ini bukan pernyataan cinta yang biasa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD