Extra Part 3

1035 Words

"Ok, aku minta maaf jangan marah," kata Hali menenangkan. Terlambat Syifa tetap diam. Wanita itu lebih fokus dengan teleponnya menunggu Axelle menghubungi. Perjalanan mereka dilanjutkan dengan Syifa yang sibuk beradu argumen sementara Hali fokus menyetir. Mereka tiba di apartemen, Hali lebih cepat mengangkat koper begitu memarkirkan mobil. Syifa sendiri sambil menggandeng tangan Rey, keduanya masuk tak mau peduli. Hali pun hanya melihat punggung Syifa yang menjauh. Tidak memberikan pilihan selain membawa koper-koper sendiri. Bahkan sampai di sana, pintu apartemen Syifa tertutup rapat. Hali mengetuk pintu beserta memencet bel beberapa kali. "Taruh saja di depan pintu, aku akan ambil setelah kau pergi." Syifa berucap dari kamera pengawas yang terpasang di pintu. "Ayolah Syifa, aku tahu a

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD