Kenyataan lebih jujur dari pada penantian… Sufian Suhaimi ─Di Matamu “Hello sayang.” Shella menarik paksa Adit. Pacarnya itu terang-terangan menemui dirinya di kampus. Banyak mahasiswa membicarakan mengenai status Adit yang kini sudah menikah. Ada juga yang belum mempercayai rumor tersebut. Mereka masih sering melihat Adit mengantar jemput Shella. “Dit, Kamu jangan ke kampus aku lagi, deh.” Adit tak mengerti maksud Shella, “Kok kamu, ngomong gitu?” Tatapan Adit berubah curiga Shella tahu maksud kode cemburu Adit, dia cuma bisa menggeleng pasrah. “Mereka, sudah tahu, status kamu kini menikah.” Jelas Shella pada Adit “Lalu?!” “Lalu?! Gue tentu saja dianggap pelakor, Dit.” Shella gemas sendiri “Loe adalah milik gue.” Adit menunjukkan keegoisannya Shella lelah, “Gue gak suka hubun