Part 39

2058 Words

Malam api unggun telah berakhir. Hari yang tadinya gelap berubah menjadi terang. Namun tidak dengan Pleura. Hatinya masih terasa gelap meskipun sang mentari telah memancarkan sinarnya. Di tendanya, ia hanya seorang diri. Keysha dan yang lainnya tengah membersihkan diri, karena hari ini mereka semua akan bermain game outdoor yaitu game di luar ruangan. Sejak tadi malam, Alex belum mengunjunginya. Pleura sangat heran dengan sifat Alex belakangan ini. Sifatnya tak sehangat dulu, perhatiannya pun terasa berkurang. Ada apa dengannya? "DORRRR!!!!" Keysha datang mengagetkan Pleura. "Ngelamun aja lo, kena sambet tau rasa!" katanya. Hening. "Kok diem aja sih? Kenapa?" Keysha kepo. "Enggak kenapa-napa Keysha." "Bohong! Ada masalah?" Keysha menyelidik. "Gak ada." elak Pleura. "Pleura, harus

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD