Part 20

600 Words

"Kak Tomi udah ya, kita latihan lagi aja." ajak Pleura. "T-tapi Ra, ini gak bis--" "Kak," sorot mata Pleura benar-benar menyedihkan, seakan ia telah lelah berdebat dengan semua ini. "Ayo!" akhirnya Tomi mengiyakan ajakan Pleura dan berlalu pergi dari sana. "Gila lo kenapa jadi kasar gitu sama Pleura Lex? Kemaren kan baik-baik aja. Malahan lo nobar sama dia!" Rexa langsung nyerocos. "Ya bagus dong kalau Alex jadi kasar, anak itu jadi gak ngelunjak sama Alex! Lo liat aja dia maen numpang tinggal di rumah Alex, apa itu gak tau malu?" ucap Zion. "Tapi kan ada kondisi dimana Pleura memang harus tinggal di rum--" "Gak bisa gitu dong!" "Kok gak bisa sih?" Pusing rasanya Alex mendengar perdebatan antar Rexa dan Zion yang tak kunjung selesai, akhirnya ia duduk kembali di pinggir lapangan.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD