Berlian merasa penasaran dan sedikit cemas karena tidak tahu apa yang membuat Mahesa menelepon di tengah malam. “Ada apa Mahesa menelepon?”
Dia mencoba untuk tidak terlalu memikirkan hal-hal yang tidak perlu dan memutuskan untuk menunggu sampai Mahesa menghubunginya kembali. Namun, rasa penasaran dan kecemasan tetap menghantuinya, membuatnya sulit untuk tidur kembali.
Apa yang sebenarnya terjadi dengan Mahesa? Apakah ada sesuatu yang penting yang ingin dia sampaikan?
Berlian ingat bila sebelumnya yang pernah bilang pada pria itu bisa ada sesuatu yang terjadi atau pria itu butuh bantuannya maka bisa menghubungi nomornya.
“Apakah ... memang terjadi sesuatu padanya?” panik Berlian di tengah rasa cemasnya.
Sepasang bola matanya kemudian bergulir menyapu jam dinding. Waktu saat ini menu
