Eps. 24 Tenangkan Dirimu, Ada Aku!

1350 Words

“BERLIAN! MUNDUR! ADA MOBIL!” teriak Mahesa, matanya membelalak. Berlian tersentak kaget, jantungnya mencelos. Ia menoleh ke belakang dan mendapati sorotan lampu mobil membelah kabut tipis di pagi hari, melaju tak terkendali langsung ke arahnya. “A—AKU—!” Tubuhnya kaku. Tidak ada waktu. Dalam sekejap, Mahesa melompat ke arahnya, merangkul pinggang Berlian dengan kuat. “Pegangan yang kencang!” bisiknya sebelum tubuh mereka berdua terdorong oleh tenaga penuh. Mereka berguling ke sisi jalan, menghantam aspal kasar. Debu beterbangan. Tubuh Mahesa melindungi Berlian sepenuhnya. Suara deru mesin menggila di belakang mereka, lalu… BRAAAAKK! Mobil itu menghantam pembatas jalan, terpental, dan jatuh menghantam areal sawah. Lumpur terpercik tinggi ke udara. Napas Berlian memburu, tubuhnya g

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD