120. Kedatangan Suci & Rehan

1705 Words

Menjelang siang, motor Rehan akhirnya berhenti di depan pintu gerbang besar rumah Wira. Rehan sengaja berhenti lebih dulu untuk memastikan mereka tiba di rumah yang tepat. Selama ini, mereka memang belum pernah datang berkunjung karena Mia dan Wira lebih sering datang berdua ketika memiliki waktu luang. "Pa, buruan diketuk apa gimana itu. Masa kita berhenti di sini sih," ujar Suci. Selvi yang duduk di tengah pun membuka mata. Sepanjang perjalanan bocah enam tahun itu tertidur lelap. "Kita udah nyampe mana, Ma?" tanya Selvi. "Di depan rumah Om Wira," jawab Suci. "Pa, ayo. Itu ada belnya." "Oh, iya. Bentar," ujar Rehan seraya menjalankan lagi motornya menuju ke tepian gerbang. Ia memencet tombol bel lalu tak lama, pintu besi lebar nan tinggi itu pun terbuka lebar. Rehan dan Suci terngan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD