Bab 63. BUKTI

1102 Words

Hari sudah sangat sore saat Senja kembali ke rumahnya. Wanita itu baru saja menghabiskan waktu menyenangkan bersama Davian. Sebuah momen indah yang akan selalu Senja ingat dan kenang seumur hidupnya. Davian tidak menyahut ucapan istrinya itu, pria itu rasanya enggan untuk berpisah meskipun sudah seharian bersama. "Harus banget kamu pulang? Kita pulang ke rumah aja yuk," pinta Davian lesu. "Hem, sabarlah pak suami. Sebentar lagi kita bisa bersama loh," bujuk Senja, menepuk-nepuk lengan suaminya itu dengan lembut. "Baiklah, cium dulu." Davian dengan manja menyodorkan pipinya ke arah wanita itu. Senja tertawa kecil, wanita itu menarik lembut kepala suaminya lalu memberikan kecupan beberapa kali di pipi dan seluruh wajahnya. Suaminya ini memang sangat manja sekali, tapi Senja juga menyuk

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD