"Syarat?" Davian mengerutkan dahinya, bingung akan permintaan istrinya ini.
Senja mengangguk perlahan, wanita itu melepaskan dirinya dari Davian dan pria itu tidak menolak. "Syarat yang harus lakukan jika memang kamu ingin tetep bersamaku."
"Apa syaratnya?"
Senja tersenyum tipis tapi bagi Davian senyuman itu bukan senyuman Senja yang biasa. Ada sorot mata penuh dendam dan seringai licik dari bibirnya. Wanita itu kemudian membisikkan sesuatu di telinga Davian yang membuat pria itu sangat terkejut.
"Kamu gila?" seru Davian sangat kaget akan rencana yang dikatakan oleh istrinya tadi.
"Tidak, syarat itu harus kamu penuhi jika memang masih ingin bersamaku," kata Senja.
"Senja, jangan bermain-main denganku. Aku sudah bilang akan memberikan seluruh isi dunia, tapi tidak untuk yang satu itu
