Bab 39. Kritis!

1243 Words

Jenny tersenyum puas melihat Davian yang tergeletak tak berdaya di ranjangnya. Wanita tak membuang waktunya, dirinya bergegas melepas semua pakaian yang dikenakan hingga telanj*ng bulat. Setelah itu merangkak pelan ke atas ranjang dan mulai menyentuh lembut pipi pria itu. "Davian, Davian, kamu itu sudah ditakdirkan menjadi milikku. Mau sampai kapan pun, kamu akan tetap menjadi milikku," ucap Jenny mengulas senyum liciknya. Jenny segera membuka semua baju Davian hingga menampakkan otot-otot tubuhnya yang kekar dan menggoda. Wanita itu sempat menelan ludahnya melihat tubuh Davian, ia kemudian mulai membangunkan sesuatu dalam diri Davian yang masih tertidur dengan keahliannya. Suara erang*n Davian terdengar saat Jenny memuja bagian dirinya, wanita itu sangat lihai sekali membuat pria itu t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD