Persiapan 2

1629 Words

Sesampainya di rumah, Vian pun langsung ganti baju dengan pakaian yang senada dengan baju yang akan dipakai oleh Hana nantinya. Tentu saja Vian langsung ke kamarnya tanpa menyapa yang lainnya dulu. Bagaimanapun juga waktunya sudah cukup mepet, belum dengan mamanya yang pastinya masih dandan itu. Ketukan pintu yang terdengar membuat Vian menoleh dan berteriak membiarkan seseorang yang ada di luar kamarnya itu untuk masuk ke dalam. Vian melanjutkan persiapannya saat melihat kakaknya Gibran dan juga Ibra yang masuk ke dalam kamarnya dengan setelan yang rapi itu. "Tadi papa bilang kamu udah pulang tapi belum lihat persiapan yang akan di bawa ke sana nantinya." Kata Gibran membuka suaranya. Vian yang mendengarnya tentu saja langsung menoleh dan menganggukkan kepalanya dengan cepat. Tangannya

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD