PART. 47

1427 Words

Adis menjalankan mobilnya menuju kampus dengan santai saja. Senyum seperti tak lepas dari bibirnya. Pernikahan yang ia pikir akan ia sesali sepanjang hidupnya, ternyata membawa bahagia untuknya. Adis terpaksa mengerem mendadak, ketika sebuah mobil berhenti tepat di depan mobilnya, untuk menghalangi laju mobilnya. Adis mengenali mobil itu milik siapa. Adis memundurkan mobilnya, ia tidak ingin menyerah begitu saja. Kemal si pemilik mobil yang menghalangi laju mobil Adis sempat ke luar dari dalam mobil. Tapi, dia segera masuk lagi setelah melihat Adis bukannya ke luar dari dalam mobilnya, tapi malah memundurkan mobil, untuk menghindar. Adis melaju meninggalkan Kemal yang terus berusaha menguntitnya. Adis menuju bengkel Dirga, tempat paling dekat yang bisa ia datangi saat ini. Adis memasuk

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD