Bab 33

1673 Words

Nadira menghirup udara sepenuh d**a dan menghembuskan perlahan. Dia merasakan sensasi baru yang membuatnya sedikit gugup sekaligus bersemangat. Ini adalah pertama kalinya ia naik motor besar seperti ini, dan ia tak menyangka akan menikmatinya. Angin lembut berhembus, memainkan rambutnya yang tergerai keluar dari helm. Jalanan kota mulai padat dengan kendaraan orang-orang pulang kerja, namun Bryan dengan lihai mengarahkan sepeda motor di antara mobil-mobil yang mengantri. Nadira mengenakan pakaian casual hari itu—jeans biru yang nyaman dipadu dengan kaus putih dan jaket ringan. Awalnya, pakaian ini dipilih untuk kunjungan lapangan, namun tak disangka justru cocok untuk petualangan sore yang mendadak ini. Kakinya yang bebas bergerak memungkinkan ia untuk naik motor dengan mudah. Bryan,

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD