Tanda Tanya Yang Tak Terjawab (1)

2631 Words

  "Tolong...! Tolong aku! Siapa saja, tolong aku!" Kini teriakan Gadis itu terdengar lebih nyaring, merobek kesenyapan menjelang pagi hari.     Randy disapa rasa khawatir.     Yang lebih membuat dirinya khawatir yaitu karena sekarang Gadis itu benar-benar terfokus pada bayangan hitam yang mengerjar dirinya. Tampak oleh Randy, Gadis itu tidak lagi melihat ke depan atau memerhatikan arah larinya. Jika semula dia berlari miring ke kiri, kini dia malahan berlari mundur. Tatap matanya terus tertuju kepada Si Bayangan Hitam yang masih saja mengejar dirinya.     "Pergi! Pergi!" teriak Gadis itu.     Kesadaran Randy bagai terlecut.     Ngaco sekali dia, berlari mundur begitu. Kalau jatuh, akibatnya bisa parah buat dia. Nggak peduli Siapa dia dan apa yang menyebabkan dia dalam kondisi semac

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD