Ayara segera berlari keluar tanpa peduli pada Anna atau Miko. Jika menyangkut sugar, otaknya seakan beku. "Kalian pakai saja mobilku," ucap Arsen menyerahkan kunci mobilnya ke tangan Miko, tidak lupa beberapa lembar uang. Setelahnya ia berlari mengejar Ayara menginggalkan Miko dan Anna yang melongo bingung. "Selalu, kalau menyangkut sugar, pasti kita ditinggalkan," gerutu Anna setelah beberapa saat. Sedangkan Miko hanya diam saja memikirkan sesuatu. "Kenapa juga aku membiarkan Mas Arsen mengantarnya, harusnya kita juga ikut." Anna menepuk keningnya. "Biarkan saja, toh kita tidak terlambat kembali ke kantor nanti," ucap Miko sambil meneruskan acara makannya. Sementara itu, Ayara sudah menyetop taxi karena terlalu lama menanti Arsen. Sebelum Arsen sampai, ia dengan cepat menyuruh supir