Keluarga Satria telah tiba di kediaman keluarga Ayara yang sederhana.
Tampak Ayara yang masih mengenakan baju tidur tengah memasak di dapur bersama dua orang tetangga yang ikut membantu. Mempersiapkan jamuan untuk tamu. Ibu Adrea hanya membantu sekedar saja, karena ia tidak bisa berlama-lama meninggalkan Ayah Adrea yang masih belum sehat betul setelah lepas dari sekapan yang sangat lama tersebut.
Beberapa kali Ibu menyuruh Ayara untuk segera mandi dan berdandan, tapi anak gadis itu masih saja keras kepala. Tapi keras kepalanya segera berakhir begitu Ayah yang masuk ke dapur.
Dengan ogah-ogahan Ayara segera mandi dan berdandan sederhana. Ia keluar dari kamar dan beramah-tamah dengan keluarga yang merupakan sahabat Ayahnya.
"Ini Ayara." Ayah memperkenalkan Ayara pada sahabat baiknya yan
