Satria mengelus wajah Elora yang tengah tertidur pulas di sofa. Ada seulas senyum dibibirnya dengan pandangan mata yang berkaca-kaca. Sejak hamil, istrinya ini jadi tukang tidur, dimanapun ia berada, selalu membuatnya terlelap.
Berangkat pagi untuk bermain golf yang sebenarnya mencari peluang rezeki, kini saat sampai Elora masih juga tertidur hanya saja ditempat yang berbeda.
“Sayang, aku pulang,” bisik Satria perlahan tetapi bisa membuat Elora menggeliat perlahan dan membuka matanya pelan sebelum perempuan itu berpindah duduk ke dalam pelukan suaminya.
“Kok lama banget, aku kangen,” gumam Elora sambil kembali menutup matanya.
Satria hanya tersenyum dan mengusap wajah sang istri sebelum akhirnya ia berbisik.
“Nanti malam, temani aku untuk bertemu dengan Teddy dan Intan.”
Mendengar
