Chap 22. Poor Satria

1166 Words

Malam itu Satria sedang berada di sebuah bar di pusat kota. Pikirannya kacau setelah pertengkaran dengan Sabrina tadi sore. Bukan pertengkaran sebenarnya, lebih tepatnya mengungkap fakta tentang gadis itu yang membuatnya muak. Dia menghubungi Bima, memintanya untuk datang karena ada hal yang ingin dibicarakan dengan adiknya itu. Tentu saja membahas tentang Sabrina. Satria menenggak habis minuman di gelas keduanya. Kemudian dia menuang lagi botol Jhonny Walker Black Label Double Black ke gelas slokinya hingga penuh. “Ada masalah apa lagi, Sat?!” tanya Bima begitu dia sampai di meja bartender dan menemukan kakaknya tengah menikmati minuman haramnya seorang diri. Bima paham benar mengapa Satria bisa ada di sini, pasti ada sesuatu yang terjadi pada pria itu. Awalnya Satria tidak mengind

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD