63. Mencoba Menerima Ikatan Harven dan Rielle

1311 Words

Ternyata, langkah Ibu Rielle tidak benar-benar meninggalkan ruang tamu. Diam-diam, ia bersembunyi di balik dinding yang tidak jauh dari sana. Wajahnya teduh, matanya berkilau oleh cahaya lampu yang remang. Senyum kecil tersungging di bibirnya ketika telinganya menangkap percakapan lirih antara putri dan menantunya. Hatinya yang sempat penuh was-was kini terasa sedikit lapang. Ada kelegaan yang menyusup perlahan, karena akhirnya ia bisa melihat cahaya kebahagiaan di mata Rielle,sesuatu yang dulu tidak pernah tampak ketika awal pernikahan itu terjadi. Ia masih ingat jelas, betapa keras ia menolak pernikahan itu di awal. Baginya, Rielle masih terlalu muda. Ada banyak jalan yang bisa ia tempuh, banyak impian yang bisa ia raih. Menjadi seorang istri bukanlah pilihan pertama yang diinginkan seo

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD