Gedung HorizonOne malam itu tidak hanya berdiri megah—ia bersinar. Lampu fasad-nya memantulkan cahaya seperti kristal ke langit Jakarta, sementara karpet merah terbentang dari pintu masuk menuju aula utama. Di sisi luar, fotografer dan media berlalu-lalang. Sementara di dalam, suasana tak kalah sibuk: kru gala dinner bekerja dengan presisi, meja bundar dengan taplak linen putih dan lilin tinggi berdiri anggun, dikelilingi tamu-tamu penting dari dalam dan luar negeri. Di barisan depan, bendera Indonesia dan Jepang berdiri berdampingan, mewakili kolaborasi besar yang akan dicatat sejarah perusahaan. Ezra berdiri di dekat panggung, mengenakan tuxedo hitam dengan detail satin dan dasi kupu-kupu abu tua. Wajahnya tenang tapi sorot matanya gelisah, seolah sedang menghitung detik, bukan waktu

