Juna dan Dinda turun dari dalam mobil mereka. Begitu masuk ke dalam rumah. "Daddy!" Seru Dinda, sambil berlari kecil dengan merentangkan kedua tangannya selebar mungkin. Dimas tersenyum, dan ikut merentangkan kedua tangannya. Dinda langsung memeluk Dimas dengan erat. "Daddy, Dinda kangen" rengeknya. "Daddy kira, Dinda sudah lupa sama Daddy, karena sudah punya Bang Juna" Dimas terkekeh pelan. "Daddyy" "Salim dulu sama Ayah mertuamu sayang" pinta Dimas. Dinda bergerak mendekati Juan, Juna mendekati Dimas. Mereka sama-sama mencium punggung tangan Ayah mertua mereka. "Ada apa nih kok Daddy sama Ayah siang-siang di sini?" Tanya Dinda yang ingin menuntaskan rasa penasarannya. "Di dapur ada Mommymu, dan Bunda, mereka lagi masak makan siang untuk kita" sahut Juan. "Eeh beneran Ayah?"