Entah kenapa suasana makan malam kali ini terasa canggung untukku. Karna tatapan mencurigakan dari Mamah serta Papah, membuatku makin ingin mempercepat makanku dan pergi ke kamar sesegera mungkin.
"Ada yang salah ya Mah sama wajah Mey?" tanyaku pada akhirnya.
"Ga ada sih. Cuma kok Mamah liat cara Arslan ngeliatin kamu makin berseri gitu ya. Kaya beda aja dari biasanya"
"Uhuk uhuk.."
Segera kutuangkan air minum ke gelas Mas Arslan yang hampir kosong.
"Beda apanya sih Mah. Orang aku biasa aja kok" sangkal Mas Arslan.
"Kamu ga akan bisa bohongin Mamah Ars. Mamah tau ada yang beda sama kamu"
Aku hanya tersenyum canggung. Sebab aku tau apa penyebab perubahan pada diri Mas Arslan. Ga lain karna hubungan kami yang memang mulai berubah sejak pulang dari rumah orang tuaku. Entah apa yang ak
