Briyan langsung mengajak Nabilla menuju kamar mereka. Saat Briyan membuka kan pintu kamarnya, Nabilla mematung di tempat, ia terkejut dengan keadaan kamar yang begitu indah, namun masih sedikit berantakan. "Gimana kamu suka kamarnya?" Tanya Briyan pada Nabilla yang sedari tadi hanya diam. Nabilla mengangguk kan kepalanya cepat. "Suka, suka banget malah. Ini kamu sendiri yang buat?" Tanya Nabilla. "Iya lah, baru aja selesai barang-barangnya sebagian belum aku bersihin." Ucap Briyan sembari memamerkan gigi putihnya. "Makasih sayang." Ucap Nabilla girang lalau menciumi pipi Briyan. "Kok cuma pipi doang? Yang ini nggak?" Briyan menunjuk-ninjuk bibirnya. Langsung saja Nabilla mencium bibir Briyan sekilas dan langsung ia lepaskan, membuat Briyan geram. "Bentar banget." Ucap Briyan k

