Marahnya Zafran

966 Words

“Ya Tuhan, tolong aku. Semoga Zafran mau mendengar penjelasanku nantinya," batin Keiko. Tak ingin semua terbongkar, Keiko mencoba peruntungannya. "Pa, periksanya besok-besok saja ya. Nanti Mama periksa sama dokter langganan Mama deh." "Udah, disini aja. Toh sama juga," kekeh Zafran. Layla yang melihat wajah tegang pasiennya tersenyum. "Rileks aja Nyonya, kita cuma periksa kok. Kita mulai USG dalam ya," ujarnya. Keiko akhirnya menurut, mungkin sudah waktunya semuanya terungkap. Layla pun mengoleskan gel pada alat transducernya kemudian memulainya. Dahinya mengernyit saat melihat sesuatu yang tidak wajar di sana. “Mohon maaf sebelumnya, apa Nyonya pernah melakukan aborsi?” tanya Laylal to the point. Zafran terhenyak mendengar ucapan Layla. “Anda ini bicara apa? Istriku tidak mungkin me

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD