106 : Bukan Pernikahan Pertama

2035 Words

“Alhamdullilah, ... akhirnya.” Selesai. Dini hari di H-2 dari pernikahan Livy, akhirnya Arsy selesai menjahit kebaya gaun pengantin milik Livy. Arsy sampai berkaca-kaca saking bahagianya. Napasnya memburu dan ia agak merasa sesak, terlepas dari tubuhnya yang sampai panas dingin. Karena selain akhirnya ia bisa menyelesaikan gaun yang ia khususkan untuk Livy sebelum hari pernikahan sahabatnya itu digelar, hasilnya juga benar-benar menakjubkan. Arsy sampai tak menyangka, dirinya mampu membuat kebaya pengantin yang begitu indah mengandalkan sederet pembelajaran serba dadakan dari banyak sumber. Setelah sampai menggantungnya, membungkusnya menggunakan kain pelindung khusus, Arsy meninggalkan kebaya gaun pengantinnya di ruang kerja. Ia masih harus sibuk menghela napas pelan demi meredam keadaa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD