Bab 14. Menjenguk Mantan Mertua

1841 Words

Happy Reading Shasha menatap bangunan megah yang menjulang di hadapannya, hatinya dipenuhi oleh kenangan masa lalu yang bercampur aduk. Dinding-dinding kokoh rumah itu seakan menyimpan jejak-jejak kebahagiaan yang pernah ia rasakan. Dulu, kakinya begitu ringan melangkah memasuki gerbang rumah ini, disambut dengan keramahan Pak Satria, ayah Rainer, yang selalu membuatnya merasa seperti bagian dari keluarga mereka. Sebelum ikatan pernikahan menyatukannya dengan Rainer, Shasha dan Rainer adalah sahabat. Tawa mereka seringkali bergema di ruang tamu rumah ini, berpadu dengan aroma teh hangat dan kue-kue buatan asisten rumah tangga pak Satria. Shasha selalu menikmati obrolan hangatnya dengan Pak Satria, membahas berbagai hal, mulai dari hal-hal ringan hingga topik yang lebih serius. Pak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD