Acara pertunangan Tasya dan Damar sudah berlangsung beberapa hari yang lalu. Tidak ada kejadian yang menghebohkan setelahnya. Seluruh karyawan perusahaan belum ada yang mengetahui tentang pertunangan Tasya dan Damar. Hal ini membuat Tasya bernapas lega karena tidak perlu menghadapi segudang pertanyaan dan tatapan tak suka dari para karyawan perusahaan saat ia berjalan di koridor kantor.
Hanya ada satu orang yang bertanya kepada Tasya mengenai cincin pertunangan yang melingkar di jari manis tangan kirinya. Indah yang tidak sengaja melihat tangan Tasya mempertanyakan cincin itu. Tasya berbohong dan mengatakan kalau cincin itu pemberian dari temannya. Namun, Indah tampak tidak percaya.
“Enggak mungkin seorang teman memberikan cincin berlian semahal itu sebagai kado, kecuali kamu mau menik
