Icha berlutut di hadapan tubuh Andra yang duduk di atas kursi makan, milik Andra yang tegang dan bengkak sudah berada di dalam genggamannya. Icha mengurutnya sambil memandang wajah sayu Andra yang pasrah. Icha merasa bangga bahwa Andra sekarang berada di bawah kendalinya.
Sementara Andra sendiri senang dan bahagia telah bertemu sosok Icha yang menurutnya sesuai dengan kriteria perempuan yang akan mendampingi hidupnya di masa depan. Icha muda, cantik, penurut, dan manja, dan tahu apa yang dia inginkan. Memiliki latar belakang keluarga yang kaya raya, mungkin hanya bonus bagi Andra. Sekalipun Icha bukan siapa-siapa, Andra akan tetap bertekad akan selalu bersamanya.
Andra meraba-raba bibir Icha dan Icha memasukkannya ke dalam mulutnya, sambil bergumam dan tertawa menggoda.
Tahu Andra su
