Dua hari berlalu. Semenjak Jeffrey mengungkapkan keinginannya untuk menikahi Amanda. Hubungan mereka menjadi sedikit canggung. Amanda tidak menolak, tidak juga menerima. Ia hanya mengatakan jika hubungan mereka terlalu cepat untuk masuk ke jenjang pernikahan.
Bagi Amanda, menikah itu tidak hanya soal cinta dan memiliki anak. Tetapi juga tentang komitmen dan tanggung jawab. Amanda belum mengenal Jeffrey sepenuhnya. Begitu juga Jeffrey yang belum mengenal Amanda sepenuhnya. Maka dari itu, Amanda meminta waktu untuk saling mengenal dan saling memahami karakter terlebih dahulu.
"AMANDA!" teriak Arumi heboh. Seraya berlari menghampiri Amanda yang sedang fokus dengan pekerjaannya.
"Apa sih? Kenapa teriak-teriak?" kesal Amanda. Pasalnya ia sangat kaget mendengar teriakan Arumi yang tiba-tiba.
