Tiga Puluh Empat

1246 Words

Sri menutup pintu kembali. Dia, Mbak Susi, yang tinggal bersebelahan dengannya, baru saja bertandang ke rumah. Susi wanita yang ramah dan bersahabat, bahkan Nadhira pun, merasa nyaman saat digendong janda tanpa anak satu itu. Hari ini, Sri akan menjalani tes masuk kerja. Terkadang dunia ini aneh, pekerjaan yang akan digelutinya hanya sebatas bersih-bersih. Tak jauh-jauh dari sapu dan kain pel. Tapi, prosedurnya tetap saja berjalan seperti bekerja kantoran. Sri berfikir, hanya perlu menjalani saja, dia butuh pekerjaan agar bisa menghidupi dirinya dan Nadhira. Susi menawarkan diri untuk menjaga Nadhira sampai tes Sri selesai. Walaupun ragu, namun melihat Nadhira cukup nyaman dengan Susi, akhirnya Sri memutuskan untuk menyetujui usulan tersebut. Dia tidak mungkin membawa anaknya untuk ikut

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD