Episode 78 : Akhir Kisah Jina Kanker serviks yang sudah menyebar memang menjadi penyebab keadaan Jina, dan dengan kata lain juga, wanita itu harus menjalani penanganan intensif untuk kesembuhannya. Pun meski kemungkinan sembuh itu tidaklah banyak dan bahkan hanya sekitar dua puluh persen saja. Kabar sekaligus kenyataan tersebut membuat Jina terseok-seok dalam kegelapan tak berujung. Wanita itu sangat terpukul dan tidak bisa menerima kenyataan. Berulang kali, jauh di lubuk hatinya, Jina juga mengumpat Tuhan yang dirasanya memang tidak pernah adil kepadanya. Tuhan hanya memberi Jina sederet cobaan sekaligus luka, tanpa bisa membiarkan Jina bahagia. Setelah menangis kesakitan di setiap lorong rumah sakit yang Jina tinggalkan, dengan sebuah amplop berisi hasil dari pemeriksaannya yang meneg