Bab 49

1360 Words

"Bisakah kalian pikirkan kembali dan tetap mempertahankan rumah tangga?" Tanya Fatma. Setelah beberapa hari berbicara dengan emosi dan nada tinggi agar Damar mau mendengarkan perkataannya, hari ini Fatma mencoba cara terakhir. Yaitu berbicara dengan tenang, agar Damar mau mendengarkan ucapannya. "Menyatukan dua manusia dengan karakter berbeda dan sifat yang berbeda juga memang tidak mudah. Bukan hanya kamu yang baru menjalani beberapa tahun, Mamah pun yang sudah puluhan tahun menikah masih saja berselisih paham. Itu hal wajar. Tapi kami tetap berusaha mempertahankan." Fatma menghampiri Damar yang tengah berada di balkon lantai dua, tengah duduk sambil menikmati minuman bersoda dan rokok. Fatma tidak tau sejak kapan Damar menjadi perokok, karena selama ini ia tidak pernah melihat Dama

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD